Sunday, May 3, 2009

Sejarah Fakultas Ilmu Keolahragaan


Giant Billar Dana Supandri
076484005 / IKOR 2007 / A

Pada tahun 1941 di Surabaya didirikan Academisch Institut voor Lichamelijke Opvoeding (AILO, atau dalam bahasa Indonesia disingkat LAPD, Lembaga Akademi Pendidikan Jasmani) yang muncul akibat sulitnya mendatangkan guru-guru pendidikan jasmani dari Belanda ke Indonesia. Lembaga ini berubah nama menjadi Akademi Pendidikan Jasmani (APD) pada tahun 1953 di Universitas Indonesia dan juga kemudian didirikan pula di Universitas Gadjah Mada. Dalam perkembangannya, akademi ini berubah lagi menjadi Fakultas Pendidikan Jasmani. Tahun 1963 berbagai ragam pendidikan untuk guru pendidikan jasmani ini semuanya diseragamkan dan terbentuklah Sekolah Tinggi Olahraga (STO) yang kemudian dilebur ke IKIP (pengembangan dari FKIP) dan menjadi Fakultas Keguruan Ilmu Keolahragaan (FKIK). FKIK kemudian berubah lagi menjadi Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan.

Sejarah pembentukan lembaga keolahragaan ini mencapai titik penting dalam perkembangannya di tahun 1998. Terdorong oleh rasa ingin mencari jawaban tepat terhadap pertanyaan: apakah olahraga merupakan ilmu yang berdiri sendiri, dan sebagai tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya, maka diselenggarakanlah pada tahun 1998 di Surabaya Seminar dan Lokakarya Nasional Ilmu Keolahragaan. Seminar ini mampu melahirkan kesepakatan tentang pendefinisian pengertian olahraga yang dikenal dengan nama Deklarasi Surabaya 1998 tentang Ilmu Keolahragaan, sebagai jawaban bahwa olahraga merupakan ilmu yang mandiri. Melalui seminar ini ilmu keolahragaan dapat diterima sebagai ilmu yang mandiri dan tergolong bidang eksakta. Hal inilah yang secara strategis memungkinkan IKIP diubah menjadi universitas karena adanya tiga fakultas eksakta, dengan Fakultas Ilmu Keolahragaan sebagai fakultas ketiga.


No comments:

Post a Comment

Tuk Semua orang yang Ingin tau IKOR lebih dalam.